Menteri Luar Negeri S Jaishankar pada hari Kamis mengatakan India adalah salah satu dari sedikit negara yang mampu bekerja sama dengan Rusia dan Ukraina untuk menemukan solusi di luar medan perang, namun pembicaraan tidak dapat dilanjutkan kecuali kedua pihak setuju.

Berbicara di lembaga pemikir Pusat Kebijakan Keamanan Global, Jaishankar mengajukan pertanyaan tentang kunjungan Perdana Menteri Narendra Modi baru-baru ini ke Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Dia menegaskan kembali posisi India dalam mencari solusi non-militer terhadap perselisihan tersebut. “Kami tidak mendapatkan solusi militer; Ini bersifat diplomatis dan harus dinegosiasikan,” katanya, seraya menambahkan bahwa syarat-syarat perundingan harus diputuskan oleh pihak-pihak yang terlibat.

Secara halus mengacu pada upaya sepihak Barat untuk menyelesaikan perang Rusia-Ukraina, Jaishankar berkata, “Anda tahu, negosiasi tidak boleh dilakukan oleh satu pihak dan semua pendukungnya bersatu dan pihak lain tidak ikut serta, maka itu adalah bukan. Negosiasi.”

Jaishankar, yang mencapai Jenewa setelah kunjungan dua hari ke Jerman, mengatakan hanya sedikit negara, termasuk Arab Saudi dan UEA, yang dapat menjalin hubungan dengan kedua belah pihak karena sikap netral mereka. Ia juga menunjukkan dampak global dari konflik tersebut, dengan mengatakan, “Konflik di Ukraina benar-benar menunjukkan betapa dunia ini saling bergantung, terglobalisasi, dan terjalin erat.”

Perang tersebut berdampak langsung pada harga energi, menyebabkan gangguan pada perekonomian global dan sistem keuangan. Ia mencontohkan Sri Lanka, yang menjelaskan bahwa kenaikan harga bahan bakar akibat konflik memberikan kontribusi yang signifikan terhadap krisis yang terjadi di negara tersebut.

Penawaran meriah

Di Timur Tengah, khususnya di Gaza, di mana Houthi menargetkan pelayaran, ia berkata: “Ini mempunyai implikasi radikalisasi” dan juga mencatat masalah energi mempengaruhi jutaan orang di Asia Barat dan Teluk.

“Selera global untuk mengakuisisi properti orang lain berkurang,” tambah Jaishankar, seraya memperingatkan bahwa “masalah orang lain dapat datang kembali ke rumah Anda lebih cepat dari yang Anda perkirakan.”

(Dengan masukan dari PTI)

Klik di sini untuk bergabung dengan Indian Express di WhatsApp dan dapatkan berita serta pembaruan terkini



Source link