Seorang pria berusia 21 tahun tewas pada Minggu pagi ketika sepeda motornya ditabrak oleh mobil yang berada di sisi yang salah di Golf Course Road ketika dia sedang keluar untuk bersepeda, kata polisi.
Akshat Garg, seorang rekanan jasa traveller, sedang hendak jalan-jalan bersama teman-temannya saat kejadian terjadi sekitar pukul 05.45. Begitu dia mengambil giliran, dia dirobohkan oleh Mahindra XUV EXD.
Garg berasal dari Dwarka, Delhi.
Rekan sekaligus temannya, Pradhuman Kumar, mengatakan bahwa mereka biasa pergi ke Cyber Hub tempat mereka bertemu komunitas pengendara motor sebelum pergi jalan-jalan. “Kami berkendara berdampingan… Akshat melaju di depan dan sebuah mobil yang datang dari sisi yang salah menabraknya di jalur samping. Dia adalah seorang pekerja keras. Dia lulus dari ITI, memulai sebagai driver Zomato dan kemudian naik pangkat. Dia mendukung orang tuanya. Dia akan berusia 22 tahun pada Diwali,” kata Kumar.
Video kejadian yang terekam di kamera Go-Pro Pradhuman menunjukkan Garg berkendara di jalur sebelah kanan. Saat dia berbelok di tikungan kecil, mobil itu menabraknya, melemparkannya dari sepeda motor, sebagiannya terlempar ke udara. Garg terlihat mengenakan sarung tangan dan helm saat kejadian tersebut.
FIR didaftarkan pada Minggu berdasarkan keluhan Pradyuman. “Saya menuju Cyber City dari Stasiun Metro Guru Dronacharya dengan sepeda motor saya. Saya mengendarai sepeda motor saya dan Akshat mengendarai sepeda motornya. Saat kami mendekati kawasan dekat Stasiun Metro DLF Tahap II, sebuah mobil yang datang dari arah yang salah menabrak sepeda motor Akshat di depan saya. Akshata terjatuh di jalan akibat tabrakan tersebut. Aku segera menghentikan sepedaku dan membantunya. Saya membawa Akshatha ke Rumah Sakit Narayana dengan ambulans pribadi, namun sayangnya dokter menyatakan dia meninggal dunia,” demikian isi pengaduan tersebut.
Juru bicara kepolisian Gurgaon, ASI Sandeep mengatakan terdakwa, Kuldeep Kumar, yang berasal dari daerah Madhubani di Bihar, ditangkap pada hari yang sama. Polisi mendapat informasi dari rumah sakit bahwa Garg meninggal akibat luka yang dideritanya dalam kecelakaan tersebut.
FIR didaftarkan berdasarkan Undang-Undang Rasht dan Kelalaian bagian BNS, bukan pembunuhan yang patut disalahkan dan berdasarkan Bagian 281, 106(1), 324(4) dan 166 Undang-Undang Kendaraan Bermotor.
ASI Sandeep mengatakan tindakan tegas sedang diambil terhadap mengemudi di sisi yang salah. “Ada sekitar 16.300 tantangan lalu lintas dari arah yang salah pada Agustus 2024 saja,” tambahnya.