Segera setelah Atishi mengambil alih jabatan Ketua Menteri Delhi pada hari Sabtu, BJP dan Kongres menargetkannya atas kinerjanya sebagai menteri.
Presiden BJP Delhi Virendra Sachdeva mendoakan yang terbaik untuknya dan menuduh Atishi “gagal sebagai menteri” dan bahwa masyarakat Delhi tidak memiliki harapan terhadap pemerintahannya. “Saat Atishi menjadi CM, yang berubah adalah wajah, bukan sifat pemerintahannya. Ketika pemerintahan masih ada, korupsi, ketidakbertanggungjawaban, dan kekacauan akan terus berlanjut,” ujarnya.
Sementara itu, Presiden Kongres Delhi Devender Yadav menuduh Atishi gagal mengatasi permasalahan Delhi dalam satu setengah tahun terakhir sebagai menteri yang memegang 13 portofolio utama.
“Kejriwal telah menghancurkan Delhi dalam segala hal dalam 10 tahun terakhir, dan mengingat kinerjanya yang buruk sebagai menteri, maka sia-sia mengharapkan penggantinya untuk melakukan yang lebih baik,” ujarnya. Atishi, kata Yadav, telah “mencuci tangannya” saat ibu kota terendam air, sehingga mengakibatkan kematian akibat tenggelam dan tersengat listrik.
“Atishi mewarisi warisan korupsi, penyimpangan, dan ketidakmampuan Kejriwal, dan bahkan warga daerah pemilihannya sendiri, Kalkaji, skeptis bahwa dia akan tampil lebih baik dalam beberapa bulan ke depan,” tambahnya.