Ketika tanaman hijau di Mumbai memudar karena pesatnya pembangunan infrastruktur, komisaris kotamadya dan administrator yang ditunjuk oleh negara bagian Bhushan Gagrani telah mengumumkan bahwa Perusahaan Kota Brihanmumbai (BMC) akan melakukan sensus pohon baru pada akhir tahun ini.

“Sensus pohon baru akan diluncurkan di Mumbai tahun ini, dan sensus akan dimulai setelah bulan Oktober, dengan fokus pada tutupan hijau Mumbai secara keseluruhan dan cara meningkatkannya guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Gagrani kepada The Indian Express.

Gagrani menyatakan Mumbai saat ini memiliki sekitar 30 lakh pohon, yang bersama dengan Taman Nasional Sanjay Gandhi (SGNP) telah mencapai 70 lakh. Dia mengakui bahwa proyek-proyek infrastruktur telah berdampak signifikan terhadap kehijauan kota, namun upaya-upaya sedang dilakukan untuk membalikkan tren tersebut.

“Selama beberapa tahun terakhir kita telah melihat Mumbai bertransformasi dalam hal pertumbuhan infrastruktur. Pepohonan rusak dan kami berupaya memulihkan tutupan hijau yang hilang. Selama beberapa tahun terakhir, kami telah menanam hampir dua lakh pohon setiap tahunnya dan sangat berhati-hati dalam mencangkok pohon yang hilang. Selain itu, Coastal Road dan Mahalakshmi Race Course juga direncanakan akan menambah lahan hijau seluas 300 hektar di Mumbai dalam dua tahun ke depan,” tambah Gagrani.

Sensus pohon mencatat jumlah, jenis, ketebalan, tinggi dan kanopi pohon di suatu wilayah tertentu. Menurut pejabat sipil, sensus mendatang akan dilakukan oleh lembaga yang khusus menangani layanan tersebut. Sensus pohon terakhir di Mumbai pada tahun 2011 melaporkan 29,75 lakh pohon, tidak termasuk pohon di properti pribadi dan lahan hutan.

Penawaran meriah

Ahli perkebunan yang berbasis di kota, Vaibhav Raje, menekankan pentingnya penghitungan pohon secara teratur.

“Manfaat utama dari melakukan sensus pohon secara rutin adalah untuk mendapatkan pemahaman tentang keanekaragaman total pohon dan berbagai sumber daya yang disediakannya. Sensus membantu memetakan total tutupan hijau dan membantu menciptakan ruang hijau baru. Sensus juga membantu dalam memahami alokasi anggaran yang optimal untuk pohon,” katanya. Raje mengatakan kepada The Indian Express.

Pada tahun 2021, BMC memulai audit pohon percontohan di lingkungan D dengan menilai 100 pohon. Namun, hal itu tidak meluas ke seluruh kota. Saat ini, populasi Mumbai berjumlah sekitar 1,29 crore, dengan rasio pohon-manusia untuk setiap empat orang. Laporan Indian Institute of Science (IISC) pada tahun 2014 menyarankan rasio ideal tujuh pohon per orang, sementara laporan PBB merekomendasikan setidaknya 10 pohon per orang untuk gaya hidup sehat.

Klik di sini untuk bergabung dengan Indian Express di WhatsApp dan dapatkan berita serta pembaruan terkini



Source link