Dinas Rahasia AS (USSS) sedang menyelidiki seorang agen yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pegawai kampanye kepresidenan Wakil Presiden Harris.

Real Clear Politics pertama kali melaporkan tuduhan tersebut pada hari Rabu. Insiden itu terjadi pekan lalu di Wisconsin, menurut empat sumber USSS.

Laporan itu mengatakan beberapa agen USSS dan staf kampanye Harris berada di Green Bay untuk melakukan tindakan pengamanan untuk rapat umum mendatang. Acara kampanye di Green Bay akhirnya tidak terlaksana, dan kampanye tersebut mengadakan rapat umum di Madison, Wisconsin, pada hari Jumat sebelum memindahkan rapat umum ke Atlanta, Georgia.

Setelah staf dan agen selesai bekerja pada hari itu, mereka pergi ke restoran lokal untuk minum. Mereka akhirnya pindah ke kamar hotel korban, tempat penyerangan diduga terjadi.

Chuck Schumer menyerukan Partai Republik untuk ‘membuang waktu mereka’ setelah kesepakatan pendanaan sementara diumumkan

Menurut laporan, seorang staf kampanye Harris menuduh seorang agen Dinas Rahasia melakukan pelecehan seksual minggu lalu. (Gambar Getty / iStock)

Menurut laporan tersebut, tersangka dalam keadaan mabuk dan mulai menekan tubuhnya ke arah korban dan menganiayanya. Peristiwa tersebut disaksikan oleh orang lain.

Tersangka dilaporkan sangat mabuk sehingga rekan kerjanya memaksanya keluar dari kamar hotel dan dia tertidur di lorong.

Seorang juru bicara Dinas Rahasia mengonfirmasi kepada Fox News Digital bahwa penyelidikan telah dilakukan, namun tidak mengatakan apakah staf Harris terlibat.

Harris vs. Trump: Kandidat mana yang lebih unggul dalam isu kritis ini?

Wakil Presiden Harris berbicara pada acara kampanye di Madison, Wisconsin, pada hari Jumat. (Alex Wroblewski/Bloomberg melalui Getty Images)

“Kantor Tanggung Jawab Profesional Badan Intelijen Rahasia AS sedang menyelidiki tuduhan pelanggaran yang melibatkan karyawan,” kata juru bicara tersebut. “Dinas Rahasia menjaga personelnya dengan standar tertinggi.”

“Karyawan tersebut telah diberikan cuti administratif sambil menunggu hasil penyelidikan.”

Wakil Presiden Harris melambai saat acara kampanye di Madison, Wisconsin, pada hari Jumat. (Alex Wroblewski/Bloomberg melalui Getty Images)

KLIK DI SINI UNTUK MENDAPATKAN APLIKASI FOX NEWS

Kantor Harris mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka “tidak menoleransi pelanggaran seksual” dan mengatakan bahwa kantor tersebut menganggap serius “keselamatan staf kami”, menurut Associated Press.

Fox News Digital telah menghubungi tim kampanye Harris untuk memberikan komentar.

Source link