Pusat Kebudayaan Islam India (IICC) menyelenggarakan peringatan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah pada hari Senin. Acara tersebut dihadiri oleh Dr Iraj Elahi, Duta Besar Iran untuk India dan Adnan Abu Al-Hija, Duta Besar Palestina untuk India, serta para undangan lainnya.
Duta Besar Iran Iraj Elahi mengatakan Hizbullah tidak boleh dilihat sebagai organisasi teroris tetapi sebagai partai politik dengan sayap militer. Dia mengatakan Hizbullah telah menyediakan menteri di kabinet Lebanon. Dia mengatakan bahwa meskipun Hizbullah adalah partai politik yang sah dan sah, ia memiliki cabang militer yang berfungsi untuk melindungi rakyat Lebanon.
Sementara itu, Duta Besar Palestina Adnan Abu al-Hija mengenang hari-hari di Lebanon sebelum kebangkitan Hizbullah dan menceritakan serangan Israel tahun 1982 di Beirut.
Dia mengatakan penarikan pasukan multinasional dari Beirut telah mengakibatkan kematian ratusan warga sipil setelah kejadian tersebut. Al-Hija menegaskan, Hizbullah lahir dari kebutuhan untuk mempertahankan Lebanon dari serangan Israel.