Perlombaan ini berpotensi menjadi duel epik, saat El Bakkali menunggu di tengah kelompok sebelum bergerak sekitar 300 meter lagi, mengejar Girma yang terbang melintasi lapangan.

Namun, keadaan berubah drastis ketika Girma terjatuh, membuat penonton terkesiap.

Bakkali mengejar Rooks hingga tikungan terakhir, namun pemain Amerika itu bekerja keras untuk mencetak waktu terbaik pribadinya dan mendapatkan kejutan perak.

Pebalap Maroko itu merentangkan tangannya saat melintasi garis finis untuk menjadi pemenang pertama berturut-turut di ajang tersebut sejak Volmari Iso-Hollo dari Finlandia pada tahun 1932 dan 1936, saat staf medis masih merawat Girma.

Penggemar Stade de France bersorak saat ia diikat ke tandu dan dibawa melalui terowongan.

“Saya sebenarnya tidak tahu seberapa parah kejatuhannya; saya tidak tahu siapa yang jatuh sampai balapan selesai, jadi saya akan terus mendoakannya,” kata Rooks.

Source link