Mantan duta besar Israel untuk Amerika Serikat Michael Oren mengecam pemerintahan Biden-Harris pada hari Selasa setelah muncul berita bahwa Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengancam embargo senjata terhadap Israel atas Gaza.

Seperti yang dilaporkan Breitbart News, Austin menulis surat kepada mitranya dari Israel yang bocor ke media dan berisi ancaman untuk memotong senjata ke Israel kecuali situasi kemanusiaan di Gaza membaik secara substansial.

Surat tersebut menyatakan, tanpa bukti, bahwa Israel telah memblokir bantuan dan situasi telah memburuk. Hal ini juga secara efektif menuntut Israel mengakhiri perjuangannya melawan Hamas di Gaza utara. (Mereka sama sekali tidak menuntut Hamas.)

Oren, yang merupakan duta besar pada masa pemerintahan Presiden Barack Obama, dan kemudian menuduh Obama menciptakan kesenjangan antara AS dan Israel, telah berusaha mempertahankan sikap bipartisan dan menjauhi politik AS.

Namun dalam menghadapi ancaman embargo senjata, dan Israel masih diserang, Oren mengatakan dia tidak bisa lagi diam:

Peringatan Pemerintahan Biden untuk menghentikan pengiriman senjata ke Israel kecuali “situasi kemanusiaan” di Gaza membaik sangatlah meresahkan. Israel dengan tegas menyangkal adanya krisis dan bekerja setiap hari untuk memastikan pasokan makanan yang cukup ke Gaza. Meskipun saya telah menghabiskan karir saya untuk memperjuangkan bipartisan, pada saat yang menentukan ini, saya tidak bisa tinggal diam. Kesediaan pemerintah untuk meninggalkan Israel di tengah perang demi kelangsungan hidup bangsa kita menimbulkan keraguan terhadap ketergantungan Amerika sebagai sekutu dan komitmennya untuk membela Dunia Bebas.

Oren tidak menyarankan agar masyarakat Amerika memilih mantan Presiden Donald Trump, namun Wakil Presiden Kamala Harris menyarankan keterbukaan terhadap embargo senjata terhadap Israel.

Joel B. Pollak adalah Editor Senior Besar di Breitbart News dan pembawa acara Berita Breitbart Minggu di Sirius XM Patriot pada Minggu malam mulai pukul 19.00 hingga 22.00 ET (16.00 hingga 19.00 PT). Dia adalah penulis Agenda: Apa yang Harus Dilakukan Trump dalam 100 Hari Pertamatersedia untuk pre-order di Amazon. Dia juga penulis Kebajikan Trumpian: Pelajaran dan Warisan Kepresidenan Donald Trumpsekarang tersedia di Audible. Dia adalah pemenang Beasiswa Alumni Jurnalisme Robert Novak 2018. Ikuti dia di Twitter di @joelpollak.