Presiden AS Joe Biden merayakan Diwali dengan megah Gedung Putih Pada hari Senin, ia menyampaikan harapan terbaiknya kepada Amerika dan menghargai kerja sama mereka Komunitas Amerika Asia Selatan. Acara tersebut, yang dihadiri oleh 600 orang India-Amerika terkemuka termasuk anggota Kongres, pejabat dan pemimpin perusahaan, menunjukkan semakin pentingnya festival ini dalam masyarakat Amerika.
Acara ini ditandai dengan warna-warna cerah, pertunjukan tradisional, dan daftar tamu terhormat yang terdiri dari 600 selebriti orang India-AmerikaMemperkuat pentingnya Diwali di seluruh Amerika Serikat.
Saat menyampaikan pidato formal di Ruang Biru Gedung Putih, Biden menggambarkan komunitas Amerika keturunan Asia Selatan sebagai “komunitas dengan pertumbuhan tercepat dan paling terlibat di dunia.”
“Komunitas Amerika Asia Selatan telah memperkaya setiap bagian kehidupan Amerika,” kata Biden, “dan sekarang, Diwali dirayakan secara terbuka dan bangga di Gedung Putih.”
Dalam pidatonya, Biden memulai perjalanan kompleks bangsa menuju persatuan, menyoroti bahwa demokrasi Amerika, dengan tantangan uniknya, tumbuh subur dalam keberagaman. Ia berkata, “Ini bukan rumah saya; ini rumah Anda. Di negara kita yang sangat beragam, kita berdiskusi, kita berbeda pendapat, namun kita tidak pernah melupakan bagaimana kita bisa sampai di sini dan mengapa.”
Perayaan Diwali di Gedung Putih memiliki sejarah tersendiri. Dimulai oleh Presiden George W. Bush yang memulai tradisi tersebut pada tahun 2003, perayaan Diwali kemudian diadopsi oleh Presiden Barack Obama yang terkenal dengan menyalakan lampu di Ruang Oval. Biden sendiri menjadi tuan rumah resepsi Diwali di kediaman wakil presiden pada tahun 2016, dan Presiden Donald Trump melanjutkan tradisi tersebut pada tahun 2017 dengan perayaannya sendiri.
Acara tahun ini juga menampilkan sambutan dari pejabat seperti Ahli Bedah Umum AS Vivek Murthy dan pensiunan astronot NASA Sunita Williams, yang menyampaikan rekaman pesan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Pernyataan penutup Biden sangat bersifat pribadi, mencerminkan komitmennya untuk memupuk keberagaman dan persatuan dalam pemerintahannya. “Sebagai Presiden, saya merasa terhormat menjadi tuan rumah resepsi Diwali terbesar di Gedung Putih,” kata Wakil Presiden Kamala Harris dan Dr. Vivek Murthy memainkan peran kunci.
Dalam menyalakan diya, Biden mengakui perjalanan simbolis cahaya—yang merupakan tema sentral Diwali—yang mencerminkan pesan keberlanjutan. “Di Amerika, segala sesuatunya sangat penting, terutama untuk melayani, menyembuhkan dan menjadi saksi… keberanian untuk bermimpi,” katanya.