Manchester City sangat mempertimbangkan pelatih kepala Sporting Ruben Amorim sebagai manajer berikutnya jika Josep Guardiola pergi pada akhir musim ketika kontraknya berakhir.
Guardiola akhir pekan lalu mengatakan tentang masa depannya: “Apa pun bisa terjadi.” Pentingnya City memiliki rencana suksesi sudah jelas dan hubungannya dengan Amorim, yang dianggap sebagai salah satu manajer muda terbaik di Eropa, dapat dimengerti. Pemain berusia 39 tahun ini adalah sekutu dekat Hugo Viana, yang akan menggantikan Txiki Begiristain sebagai direktur sepak bola City musim panas mendatang.
Berharap transisi mulus berarti Viana, yang telah berada di Sporting sejak 2018, akan bekerja sama dengan Begiristain sebelum pria berusia 60 tahun itu pensiun pada akhir musim. Mengingat Guardiola belum memutuskan apakah akan memperpanjang kontraknya, ada kemungkinan ia akan mencoba menambah pemain dalam waktu dekat. Ia tak menutup kemungkinan bertahan di City yang tak ingin kehilangan manajer terbaik dunia.
Ada yang menyebut Amorim bisa menjadi kandidat kuat jika ada lowongan di City. Pemain asal Portugal itu telah menjadi incaran klub-klub papan atas selama beberapa waktu dan sempat digadang-gadang sebagai kandidat pengganti Jurgen Klopp di Liverpool musim panas lalu. Amorim akhirnya melewatkan kepindahan Arne Slott ke Liverpool, namun telah mengadakan pembicaraan dengan Chelsea dalam beberapa tahun terakhir.
Terbaru, dia dipertimbangkan ketika West Ham berencana menggantikan David Moyes. Amorim terbang ke London untuk bernegosiasi, tetapi kembali ke Portugal tanpa mencapai kesepakatan. Amorim, yang memenangkan gelar Portugal keduanya bersama Sporting musim lalu, kemudian berbicara dengan West Ham dan meminta maaf atas perilaku tidak sopannya terhadap perusahaannya.
Ada beberapa keraguan pada saat itu mengenai apakah Amorim akan secara serius mempertimbangkan untuk pindah ke West Ham, tapi dia akhirnya memilih Julen Lopetegui. Mantan manajer Braga itu puas tetap di Sporting dan menunggu jabatan teratas. Dia telah membuktikan bakatnya untuk tim Liga Premier di kompetisi Eropa, terutama mengalahkan Tottenham di Liga Champions pada tahun 2022 dan menyingkirkan Arsenal dari Liga Europa setahun kemudian.