Penembakan massal di sebuah kota terpencil di Afrika Selatan telah menewaskan 17 orang dan perburuan sedang dilakukan untuk menemukan pelakunya, kata polisi.
Polisi mengatakan dua rumah di kota Lusikisiki di Eastern Cape menjadi sasaran, menewaskan 12 wanita dan seorang pria di satu lokasi serta tiga wanita dan seorang pria di lokasi kedua.
Kepolisian Afrika Selatan mengatakan korban ke-18 berada dalam kondisi kritis di rumah sakit.
Menteri Kepolisian dan Komisaris akan memberikan pengarahan nasional pada pukul 13:00 siang waktu setempat (12:00 BST) pada hari Sabtu.
Media Afrika Selatan melaporkan bahwa para korban adalah kerabat dan tetangga di desa Nyathi di Ngobozana, Lusikisiki.
Mereka mengatakan mereka berkumpul di rumah mereka untuk bersiap menghadiri pertemuan tradisional berkabung ketika mereka diserang pada Jumat malam.
Outlet berita Dispatch Live mengutip Wali Kota Ingqua Hill, Nonkosi Pepping, yang mengatakan: “Orang-orang bersenjata datang dan melepaskan tembakan secara acak dan membunuh semua orang. Wanita dan anak-anak juga tewas dalam baku tembak berdarah itu.”
“Ini meneror masyarakat.”