Kunjungan tersebut dilakukan setelah pertempuran sengit selama musim panas, dimana Moskow maju pesat ke wilayah timur Ukraina dan Kyiv masih menguasai sebagian besar wilayah Kursk di Rusia.
Hal ini juga terjadi ketika Kiev selama berminggu-minggu telah menekan negara-negara Barat untuk mengizinkan mereka menggunakan senjata jarak jauh untuk menyerang sasaran di wilayah Rusia, namun sejauh ini tidak membuahkan hasil.
Ketika mereka bertemu di Gedung Putih pada hari Kamis, Zelensky diperkirakan akan mencoba meyakinkan Biden untuk berubah pikiran.
Zelensky mengatakan beberapa minggu mendatang akan menentukan bagaimana pertempuran selama lebih dari 30 bulan yang telah menewaskan ribuan orang akan berakhir.
“Sekarang sedang ditentukan apa yang akan menjadi warisan pemimpin negara generasi sekarang. Mereka yang menduduki jabatan tertinggi,” ujarnya.