KUCING 2024: Bagian Quantitative Aptitude (QA) dari CAT (Common Admission Test) mungkin tampak menantang bagi siswa non-teknik. Mahasiswa teknik sering kali memiliki dasar yang kuat dalam matematika, dan dengan strategi yang tepat serta praktik yang konsisten, bahkan non-insinyur pun dapat unggul dalam disiplin ini.

Berikut adalah panduan komprehensif bagi non-insinyur untuk mempersiapkan diri dengan percaya diri menghadapi bagian QA CAT.

Memahami silabus dan area fokus

Langkah pertama menuju persiapan yang efektif adalah memahami silabus. Bagian QA mencakup topik-topik seperti persentase, rasio, waktu-kecepatan-jarak, geometri dan aljabar. Umumnya, 22 pertanyaan diajukan di bagian ini.

Non-insinyur sebaiknya memilih mata pelajaran yang memiliki bobot lebih tinggi tetapi membutuhkan lebih sedikit usaha untuk menguasainya seperti Aritmatika dan Aljabar. Berfokus pada bidang-bidang ini akan membantu membangun landasan yang kuat untuk mengatasi segmen ini.

Memoles matematika dasar

Bagi banyak non-insinyur, matematika mungkin bukan bidang fokus setelah sekolah menengah. Namun, meninjau kembali konsep dasar dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam persiapan. Sekitar 60 persen bagian QA didasarkan pada mata pelajaran seperti Aritmatika dan Aljabar.

Peminat dapat memulai dengan meninjau kembali topik-topik ini dan secara bertahap beralih ke konsep yang lebih maju. Berbagai bahan pelajaran termasuk buku dan sumber online tersedia untuk membantu kandidat memperkuat pemahaman mereka tentang matematika dasar.

Berlatihlah secara konsisten dan pelajari jalan pintas

Konsistensi adalah kunci untuk menguasai departemen QA. Non-insinyur harus berusaha menyelesaikan 15-20 pertanyaan setiap hari, dimulai dengan masalah sederhana dan secara bertahap berkembang ke masalah yang lebih kompleks. Penting untuk mengalokasikan waktu untuk sesi latihan ini guna mensimulasikan kondisi ujian dan meningkatkan keterampilan manajemen waktu. Mempelajari teknik pintas untuk perhitungan, seperti akar kuadrat, persentase, dan teknik cepat untuk aritmatika mental, dapat secara signifikan mengurangi waktu penyelesaian masalah dan meningkatkan efisiensi keseluruhan selama pengujian.

Ikuti tes tiruan dan analisis kinerjanya

Tes tiruan memainkan peran penting dalam persiapan CAT. Mengikuti tes tiruan lengkap secara teratur membantu calon pelamar membiasakan diri dengan format ujian dan mengukur kinerja mereka. Banyak platform online menawarkan tes tiruan yang dirancang khusus untuk persiapan CAT. Para ahli merekomendasikan untuk mengikuti setidaknya 20-30 tes tiruan sebelum ujian, sebuah praktik yang dapat meningkatkan skor keseluruhan hingga 20 persen. Setelah setiap pengujian, penting untuk menganalisis kinerja, mengidentifikasi area perbaikan dan mengatasi titik lemah untuk membangun kepercayaan diri.

Perkuat matematika mental

Keterampilan matematika mental yang kuat dapat menghemat waktu yang berharga selama pengujian. Latihan harian yang berfokus pada penjumlahan, pengurangan, dan perkalian cepat membantu meningkatkan kecepatan dan akurasi. Seiring waktu, perhitungan mental ini menjadi kebiasaan, memungkinkan kandidat untuk lebih fokus pada strategi pemecahan masalah daripada aritmatika dasar.

Bagi non-insinyur, penguasaan bagian CAT QA dapat dicapai dengan pendekatan yang tepat. Berfokus pada pemahaman konsep dasar, berlatih secara teratur, dan mengembangkan keterampilan mental matematika dapat menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam kecepatan dan akurasi. Tetap konsisten, tetap termotivasi, dan merayakan pencapaian kecil dapat membantu membangun kepercayaan diri. Pada akhirnya, kesuksesan di departemen QA bukan terletak pada latar belakang teknik, melainkan pada persiapan yang disiplin dan manajemen waktu yang efektif.

(Penulisnya adalah MBA Product Head di Career Launcher Educate Ltd.)



Source link