Polisi pada hari Rabu menangkap empat orang dan menahan beberapa anak di bawah umur karena diduga menodai patung Ganesha dan mengibarkan bendera keagamaan di kuil terdekat di desa Kotta Jadodar di distrik Kutch.
Sekitar pukul 16.30 pada hari Selasa, penduduk Kotta Jadodar di Nakhatrana taluk di Kutch melihat penodaan patung Ganesha yang dipasang di tanah terbuka dekat kuil Kantheshwar Mahadev dan mengibarkan bendera di atas kuil kecil di dekatnya, kata polisi.
Penduduk desa memberi tahu Polisi Kutch West tentang kejadian tersebut dan pihak berwenang menahan tiga anak di bawah umur dan empat orang dewasa dalam semalam. Pada hari Rabu kemudian, anak di bawah umur lainnya juga ditahan, kata Inspektur Polisi Kutch West Sagar Bagmar kepada The Indian Express.
Keempat orang yang ditahan kemudian ditangkap berdasarkan berbagai pasal Bharatiya Naya Samhita (BNS), termasuk menghina sentimen agama.
“Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa tiga anak di bawah umur berusia 11 hingga 12 tahun menajiskan idola tersebut. Kemudian, terdakwa mengibarkan bendera hijau di kuil terdekat,” kata SP.
Menurut pengaduan yang diajukan oleh pendeta kuil Mahesh Goswami, sebuah kejahatan telah didaftarkan terhadap delapan orang, termasuk empat anak di bawah umur, di kantor polisi Nakhatrana.
Mereka didakwa berdasarkan BNS Pasal 197(1)(b) (tuduhan, klaim yang merugikan persatuan nasional), 298 (merusak atau menodai tempat ibadah dengan maksud untuk menghina agama sekte mana pun), 299 (tindakan yang disengaja dan jahat, disengaja). menyinggung perasaan keagamaan golongan mana pun dengan menghina agama atau keyakinan agama), dan 61(2) (konspirasi kriminal).
“Empat orang dewasa telah ditangkap secara resmi sementara empat anak laki-laki di bawah umur telah ditahan. Kami akan mengambil tindakan terhadap anak di bawah umur berdasarkan Undang-Undang Peradilan Anak dan membawa mereka ke hadapan Dewan Peradilan Anak,” tambah Bagmar.
Insiden itu terjadi beberapa hari setelah bentrokan antar kelompok terjadi di Surat akibat penghancuran pande Ganesha.
Orang-orang yang ditangkap dalam kasus Kutch telah diidentifikasi sebagai Maulana Ghulam Hussain Zafar, Asif Padhiar, Sahil Mandra dan Hanif Mandra, warga Kota Jadodar. Zafar mengelola madrasah tersebut dan salah satu anak di bawah umur yang ditahan karena kejahatan tersebut ada hubungannya dengan dia,” kata Inspektur AM Kakwana, inspektur polisi di kantor polisi Nakhatrana, sambil menambahkan, “Berhala Ganesha dipasang sebagai bagian dari festival Ganesh Chaturthi yang sedang berlangsung. .”
SP Bagmar mengatakan situasi di Kota Jadodar terkendali. “Tidak ada kejadian yang tidak diinginkan sejak penghancuran patung tersebut. Polisi telah dikerahkan di desa tersebut sebagai tindakan pencegahan.
Inspektur mengatakan polisi sedang menyelidiki motif di balik dugaan vandalisme tersebut. “Kami sedang menyelidiki apakah kejadian ini ada hubungannya dengan kejadian serupa di Surat. Namun motif vandalisme tersebut masih dalam penyelidikan,” kata Makwana seraya menambahkan, “Beberapa terdakwa terkait dengan lembaga yang menyelenggarakan pendidikan agama dan kami sedang memastikan apakah ada pandangan agama ekstremis di balik kejadian tersebut.”