Mimpi buruk akan segera terungkap. Netflix merilis teaser untuk serial terbarunya pada hari Sabtu IC 814: Pembajakan KandaharDibintangi oleh Naseeruddin Shah Pankaj Kapoor, Vijay Varma, Arvind Swamy dan Dia Mirza antara lain. Serial ini dibuat dan ditulis oleh Anubhav Sinha dan Trishanth Srivastava.
Pertunjukan tersebut didasarkan pada kejadian 24 Desember 1999, ketika Indian Airlines Penerbangan IC 814 memulai perjalanannya dari Kathmandu ke New Delhi, namun dibajak dan dialihkan ke beberapa lokasi sebelum mendarat di Kandahar, Afghanistan.
Teaser berdurasi satu menit tersebut menunjukkan Vijay Varma sebagai pilot pesawat yang dibajak oleh teroris segera setelah lepas landas dari Kathmandu. Ketika pesawat panik, para pejabat India mencoba yang terbaik untuk mengendalikan situasi ketika teaser tersebut dirilis.
Dibintangi oleh Patralekha, Amrita Puri, Kumud Mishra, Manoj Pahwa dan bintang Squid Game Anupam Tripathi, IC 814: The Kandahar Hijack akan dirilis pada 29 Agustus. Ceritanya diambil dan diproduksi oleh Matchbox, dengan cerita oleh Adrian Levy dan Trishanth Srivastava. Karya Media Benares.
Serial enam episode ini menceritakan kisah mengerikan tentang teror, krisis, dan kepahlawanan yang menceritakan teror yang dihadapi oleh penumpang dan awak kapal yang terdampar di ketinggian 30,000 kaki. “Ini mengikuti tim yang tak kenal lelah di India, berpacu dengan waktu, memahami tuntutan buruk dari para pembajak dan berjuang melawan rintangan untuk memastikan kembalinya semua orang di kapal dengan selamat,” demikian isi sinopsisnya.
Pembajakan IC 814
Pesawat dengan 180 orang di dalamnya dibajak tak lama setelah lepas landas dari Kathmandu menuju Lahore. Namun pihak berwenang Pakistan tidak mengizinkan pesawat itu mendarat. Karena bahan bakar hampir habis, penerbangan dialihkan ke Amritsar dan dihentikan untuk mengisi bahan bakar.
Dari Amritsar, pesawat kembali diterbangkan ke Lahore, tempat pihak berwenang Pakistan awalnya berusaha mencegah pendaratan, namun akhirnya mengizinkannya. Setelah itu dibawa ke Dubai dan dibebaskan 27 penumpang. Dari sana, pesawat akhirnya mencapai Kandahar, Afghanistan, di mana pemerintah Taliban saat itu bergabung dalam negosiasi untuk pembebasan penumpang.
Episode tersebut berakhir dengan India setuju untuk membebaskan Masood Azhar bersama dengan Omar Saeed Sheikh dan Mushtaq Ahmed Zargar, yang semuanya berafiliasi dengan Harkat-ul-Mujahideen. NSA saat ini Ajit Doval, yang saat itu menjabat sebagai kepala Biro Intelijen, mengawasi ekstradisi dan pembebasan para penumpang.