Dalam perkembangan politik yang signifikan, Partai Awami Ittehad (AIP) yang dipimpin oleh anggota Lok Sabha Sheikh Abdul Rashid alias Insinyur dan mantan anggota Jamaat Islami (JEI) bersatu dalam aliansi strategis untuk pemilihan Majelis Jammu dan Kashmir.
Rapat gabungan dilaksanakan hari ini, delegasi AIP dipimpin oleh AIP Supremo dan Ketua Juru Bicara Inam Un Nabi, sedangkan delegasi JEI dipimpin oleh Ghulam Qadir Wani. Anggota JEI terkemuka berpartisipasi dalam diskusi tersebut,” kata AIP dalam sebuah pernyataan.
Kementerian Dalam Negeri Persatuan melarang Jamaat-e-Islami di Jammu dan Kashmir pada tahun 2019. Pada bulan Februari tahun ini, mereka memperpanjang larangan tersebut selama lima tahun. Banyak pemimpin Jemaat terkemuka yang ikut serta dalam pemilihan majelis sebagai calon independen.
Juru bicara AIP mengatakan kedua pihak sepakat untuk bekerja sama untuk meningkatkan jumlah penduduk di wilayah tersebut.
Tujuannya adalah untuk memberikan kesuksesan besar kepada kandidat AIP dan JEI, katanya, seraya menambahkan bahwa masyarakat Jammu dan Kashmir memiliki perwakilan kuat yang dapat mengartikulasikan sentimen dan aspirasi mereka.
“Setelah diskusi yang mendalam, disepakati bahwa AIP akan mendukung kandidat yang didukung JEI di Kulgam dan Pulwama, demikian pula JEI akan mendukung kandidat AIP di seluruh Kashmir,” katanya.
Di wilayah di mana AIP dan JEI telah mengajukan kandidat, aliansi tersebut telah menyetujui “kontes persahabatan”, terutama di daerah pemilihan seperti Langate, Devsar dan Jainapora, katanya.
Di daerah pemilihan lainnya, dukungan timbal balik akan diperluas untuk memastikan pendekatan terpadu dalam pemilu, kata juru bicara tersebut.
“Kedua pihak menekankan pentingnya persatuan dalam menyelesaikan masalah Kashmir dan membangun perdamaian abadi dan bermartabat di wilayah tersebut.
“Mereka menyoroti lanskap politik yang berkembang pesat secara regional dan internasional dan menekankan bahwa baik JEI maupun AIP tidak bisa menjadi pengamat pasif,” kata juru bicara tersebut.
Pimpinan AIP dan JEI menyerukan kepada para pekerjanya untuk menyebarkan pesan dukungan kepada masing-masing calon sesuai dengan kesepakatan.
“Tujuannya untuk memberikan kemenangan gemilang kepada calon AIP dan JEI agar masyarakat Jammu dan Kashmir mempunyai perwakilan kuat yang mampu mengartikulasikan sentimen dan aspirasinya,” imbuhnya.