Terkait kebersihan dapur, banyak orang tidak menyadari bahwa talenan mereka bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri lebih besar dari yang mereka sadari. Namun internet tampaknya percaya bahwa talenan bisa lebih buruk daripada dudukan toilet. Kami berbicara dengan para ahli untuk mengetahui apakah itu benar atau tidak.

Apakah talenan lebih kotor dibandingkan dudukan toilet?

Menurut ahli diet Suhani Seth Agarwal, Kepala Departemen Dietetika, Rumah Sakit Super Khusus Yatharth, Noida, talenan menyimpan bakteri berbahaya. E.coli Dan SalmonellaTerutama karena mereka bersentuhan dengan daging dan sayuran mentah.

Membandingkannya dengan dudukan toilet mungkin agak berlebihan, Dia sedang memotong ubin, Kayu khususnya dapat menjadi tempat tumbuhnya bakteri jika tidak dibersihkan dengan benar. Sifat kayu yang berpori memungkinkan bakteri menembus dan berkembang biak pada alur dan retakan sehingga meningkatkan risiko kontaminasi. Hal ini menekankan pentingnya sanitasi yang layak.

Menambah perbincangan, Kanika Malhotra, konsultan ahli diet dan pendidik diabetes, menyoroti penelitian ahli mikrobiologi Charles Gerba, yang menunjukkan bahwa talenan membawa lebih banyak bakteri feses dibandingkan dudukan toilet. Hal ini dikarenakan talenan sering terkena daging mentah dan bakteri dapat terperangkap di permukaan papan. Meski dudukan toilet tidak kebal terhadap kuman, namun dudukan toilet dapat dibersihkan lebih teratur dan dengan disinfektan yang lebih kuat. Oleh karena itu, pembersihan rutin mungkin tidak sepenuhnya menghilangkan bakteri dari talenan, sehingga lebih rentan terhadap kontaminasi.

Meskipun para ahli kami tidak sepakat mengenai apakah talenan memiliki jumlah bakteri yang sama banyaknya dengan dudukan toilet, mereka mengatakan bahwa talenan memang mengandung sejumlah besar bakteri sehingga memerlukan pembersihan yang benar. Jadi, mari belajar cara membersihkan talenan.

Penawaran meriah
Infeksi Saluran Kemih, ISK, Bisakah Anda Tertular ISK Dari Toilet Umum, Tempat Duduk Toilet, ISK dan Tempat Duduk Toilet, Indian Express News Meskipun para ahli kami tidak sepakat mengenai apakah talenan memiliki jumlah bakteri yang sama banyaknya dengan dudukan toilet, mereka mengatakan bahwa talenan memang mengandung sejumlah besar bakteri sehingga memerlukan pembersihan yang benar. (Foto: Getty/Thinkstock)

Cara membersihkan talenan dengan benar

Pembersihan talenan yang benar sangat penting untuk meminimalkan kontaminasi bakteri. Agarwal merekomendasikan papan cuci Segera cuci dengan air panas dan sabun cuci piring setelah digunakan, terutama setelah menangani daging mentah. Untuk pembersihan mendalam, disinfektan alami seperti cuka putih atau jus lemon efektif.

Terkadang, membersihkan papan dengan larutan pemutih encer dapat membantu. Penting untuk menjaga papan tetap kering karena kelembapan mendorong pertumbuhan bakteri. Seiring waktu, disarankan untuk mengganti talenan yang memiliki alur yang dalam untuk mencegah bakteri bersembunyi di celah-celah tersebut.

Tindakan preventif untuk mengurangi polusi

Untuk menghindari kontaminasi silang, Malhotra menyarankan penggunaan talenan terpisah untuk daging dan sayuran mentah. Metode pembersihan yang lebih menyeluruh, seperti menggunakan disinfektan dapur atau menggunakan papan lari melalui mesin pencuci piring, lebih disarankan daripada pembersih alami seperti garam atau jus lemon, yang mungkin tidak menghilangkan semua bakteri. Talenan kayu memerlukan perawatan ekstra dan harus diampelas secara berkala untuk menghilangkan alur dalam tempat bakteri dapat hidup. Mengikuti praktik-praktik ini dapat membantu mengurangi risiko infeksi bakteri dari papan yang terkontaminasi.

penafian: Artikel ini didasarkan pada domain publik dan/atau informasi dari para ahli yang kami ajak bicara. Selalu konsultasikan dengan praktisi kesehatan Anda sebelum memulai rutinitas apa pun.


📣 Untuk berita gaya hidup lainnya, Klik di sini untuk bergabung dengan saluran WhatsApp kami Dan ikuti kami Instagram



Source link