Korban tewas akibat runtuhnya gunung terburuk pekan lalu di ibu kota Uganda telah meningkat menjadi 35 orang, termasuk 12 remaja, kata polisi pada Jumat.

Setidaknya 28 orang masih hilang.

Kecelakaan itu terjadi Jumat malam lalu ketika sebagian besar tempat pembuangan sampah runtuh di TPA Kiteji di pinggiran utara Kampala. Puluhan rumah tertimbun di dekat tempat pembuangan sampah saat warga sedang tidur.

Sembilan jenazah lagi telah ditemukan sejak Rabu, ketika 26 orang dilaporkan tewas.

Polisi mengatakan dalam pernyataan mengenai tragedi tersebut bahwa sulit untuk mengidentifikasi jenazah baru karena kondisinya sangat buruk.

Longsor tersebut terjadi setelah hujan deras yang melanda sebagian negara Afrika Timur dalam beberapa pekan terakhir, menyebabkan banjir dan kerusakan yang meluas.

Penduduk di sekitar TPA, yang selama beberapa dekade menjadi satu-satunya tempat pembuangan sampah di Kampala, telah lama mengeluhkan limbah berbahaya yang mencemari lingkungan dan menimbulkan bahaya.

Tragedi serupa terjadi di tempat lain di Afrika, termasuk setidaknya 115 kematian di Ethiopia akibat tumpukan sampah kota yang tidak dikelola dengan baik.



Source link