Perusahaan Kota Pune (PMC) pekan lalu mengusulkan untuk membangun jalan layanan sepanjang 220 meter di jalan pintas Mumbai-Bangalore, yang akan memastikan adanya jalan layanan yang berkesinambungan di sisi kiri jalan.
Meski di sisi kanan bypass sudah ada jalan pelayanan, namun masyarakat sekitar ingin menyediakan fasilitas di kedua sisi bypass. Jembatan Angkatan Laut merupakan perluasan yang rentan ke jembatan lembah.
Beberapa kematian telah terjadi di jalan pintas selama bertahun-tahun. Otoritas Jalan Raya Nasional India, Polisi Lalu Lintas Pune dan PMC berupaya mengatasi masalah ini, termasuk menempatkan rambler dan kamera CCTV untuk memeriksa kecepatan kendaraan. Badan-badan sekarang berencana untuk bergerak menuju pembangunan infrastruktur untuk mengatasi masalah ini.
Komisaris Kota Rajendra Bhosale mengatakan, “Jalan pintas Mumbai-Bangalore harus memiliki lebar 80 meter. Namun lebar Jembatan Pusar hingga Jembatan Lembah hanya 30 meter.
Bhosale mengatakan ada jalan layanan dari Jembatan Angkatan Laut ke Bloomfield Society di sisi kiri jalan pintas, tetapi jalan itu terhenti sepanjang 220 meter hingga Bhumkar Chowk. Komisaris kota mengatakan bahwa mereka tidak dapat membangun jalan layanan sepanjang 220 meter, ada krematorium dan krematorium.
Bhosale mengatakan bahwa jalan dinas sepanjang 220 meter harus dibangun jauh dari nullah, krematorium harus dipindahkan, lahan pribadi harus dibebaskan dan tepi samping bangunan di sebelah jalan pintas harus digunakan. kata Bhosale.
Bhosale mengatakan, jika jalan pelayanan dibangun di sebelah kiri, maka beban lalu lintas di bypass juga akan berkurang. Survei tanah telah selesai dan jalan pelayanan akan memiliki panjang 220 meter dan lebar enam meter.
Proposal tersebut akan dikirim ke pemerintah Maharashtra untuk persetujuan akhir, setelah itu akan dikembangkan, kata Bhosale.
klik disini bergabung Saluran Whatsapp Pune Ekspres Dan dapatkan daftar artikel kami