Setelah Syahrukh KhanAktor Sanjay Dutt, seorang penyintas kanker paru-paru, membuka diri tentang dirinya Rutinitas kebugaran. Empat tahun setelah dinyatakan bebas kanker, pria berusia 65 tahun ini menceritakan bahwa dia berolahraga selama tiga jam sehari untuk menjaga kesehatan paru-parunya.

“Saya banyak bekerja (3 jam sehari). Karena kondisi kesehatan saya, saya benar-benar perlu terus mengembangkan paru-paru saya. Dan dalam satu kesempatan, saya bisa melakukan 50 push-up,” itu Munna bhai kata The Star kepada Free Press Journal.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang manfaat melakukan 50 push-up, kami menghubungi Dr. Sudhir Kumar, konsultan ahli saraf, Rumah Sakit Apollo, Hyderabad, yang memberi tahu kami bahwa kapasitas push-up dapat digunakan sebagai penanda risiko penyakit kardiovaskular (CVD). Sebuah penelitian menemukan bahwa pria yang dapat melakukan lebih dari 40 push-up pada saat yang sama memiliki penurunan risiko kejadian CVD sebesar 96 persen, dibandingkan dengan mereka yang dapat melakukan kurang dari 10 push-up. Manfaat Dimulai dengan 10 push-up dan terus meningkat hingga 40 push-up. Tidak ada manfaat tambahan selain 40 push-up. Fakta bahwa Sanjay Dutt dapat melakukan 50 push-up sekaligus meski selamat dari kanker paru-paru menunjukkan kebugaran kardio-pernafasan yang sangat baik,” kata Dr Kumar kepada indianexpress.com.

Berolahraga di gym dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Menurut Dr Kumar, rutinitas kebugaran khusus mencegah sarkopenia (kehilangan massa otot) dan dinapenia (kehilangan kekuatan otot) pada orang berusia 40 tahun ke atas. “Hal ini, pada gilirannya, menghasilkan sensitivitas insulin yang lebih baik dan mengurangi risiko diabetes tipe 2. Latihan-latihan tertentu, seperti wall-sit dan plank, memiliki risiko hipertensi yang lebih rendah. Berolahraga di gym juga memiliki risiko lebih rendah terkena hipertensi. kelebihan berat badan, obesitas, dan dislipidemia (kadar kolesterol tidak normal). Ini semua merupakan faktor risiko CVD yang menyebabkan kecelakaan dan kematian dini,” kata Dr. Kumar.

Namun, berolahraga selama tiga jam sehari “tampaknya lebih dari yang disarankan,” menurut Dr. Kumar. “Manfaat Latihan kekuatan Muncul kurang dari 10 menit per hari dan meningkat menjadi 90 menit per minggu. Setelah itu, efeknya tampaknya tidak berubah. Olahraga berlebihan juga berbahaya bagi kesehatan. Bagi kebanyakan orang, latihan kekuatan 90-180 menit per minggu adalah waktu yang ideal,” kata Dr. Kumar.

Penawaran meriah

Namun, sebaiknya diskusikan dengan dokter Anda dan Pelatih kebugaran Untuk menentukan durasi dan intensitas latihan kekuatan yang optimal dalam kasus individual.


📣 Untuk berita gaya hidup lainnya, Klik di sini untuk bergabung dengan saluran WhatsApp kami Dan ikuti kami Instagram



Source link