Ketika berita kematian Sekretaris Jenderal CPI(M) Sitaram Yechury terungkap, tujuh anggota politbiro partai yang hadir saat itu bertemu di lantai dua kantor pusat partai di Bhai Vir Singh Marg di New Delhi.
Mereka menitikkan air mata mengingat pemimpin mereka yang meninggal dunia pada hari Kamis di AIIMS di Delhi setelah menderita sakit berkepanjangan.
Sebuah pernyataan dari Politbiro berbunyi: “Sitaram Yechury adalah pemimpin tertinggi CPI(M), pemimpin Gerakan Kiri yang terkemuka dan seorang ideolog Marxis yang terkenal. Kematian mendadak Sitaram Yechury pada momen penting dalam politik nasional kita ini merupakan kerugian besar bagi CPI(M), kerugian besar bagi kekuatan Kiri, Demokrat, dan Sekuler.
Banyak pemimpin senior termasuk Prakash Karat dan Brinda Karat memberikan penghormatan kepada Yechury.
Upacaranya sederhana, namun menyentuh hati. Di dekat resepsi, foto Yechury dengan bendera partai ditutupi kain putih polos diletakkan di atas meja. Di tengah slogan “Kamerad Sitaram Yechury Ko Lal Salam” dan “Kamerad Sitaram Yechury Amar Rahe”, anggota partai satu per satu memberikan penghormatan dengan memasang karangan bunga.
Bendera partai di depan gedung diturunkan setengah tiang.
Usai pertemuan, anggota Politbiro MA Baby mengatakan kepada The Indian Express bahwa jenazah Yechury akan disimpan di kamar mayat AIIMS pada hari Kamis untuk dibalsem.
Jenazah akan dipindahkan dari AIIMS ke kediaman Yechury di Vasantkunj pada hari Jumat dan akan disimpan di sana semalaman.
Ia mengatakan, jenazah akan dibawa ke kantor pusat CPI(M) pada Sabtu pagi untuk dilihat masyarakat. Ia mengatakan, sesuai permintaan mendiang ketua partai, jenazah akan diserahkan ke AIIMS untuk diteliti dan dipelajari oleh mahasiswa kedokteran pada Sabtu pukul 17.00. “Ini merupakan kerugian yang tidak dapat diperbaiki bagi CPI(M), kekuatan Kiri. Yang pasti dia akan absen dalam beberapa hari mendatang,” kata Baby.
Pemimpin Sekretaris Jenderal CPI D Raja juga mengunjungi kantor CPM untuk menyampaikan belasungkawa, menyebut Yechury “seorang penulis yang pandai bicara, anggota parlemen yang cakap, dan pemimpin yang cakap”. Raja mengatakan bahwa Yechury adalah salah satu pemimpin gerakan Kiri dan Komunis yang paling terkemuka di zaman sekarang, “Kehilangannya akan dirasakan di kalangan Kiri dan lingkaran demokrasi.
Anggota parlemen AAP Sanjay Singh dan Menteri Delhi Atishi juga mengunjungi kantor CPM untuk memberikan penghormatan kepada pemimpin Marxis tersebut.