Saat gelombang panas melanda Paris, atlet India di Olympics Village telah menerima 40 AC portabel dari Kementerian Olahraga. Menurut kantor berita PTIAC dikirim ke Games Village setelah beberapa diskusi dengan Asosiasi Olimpiade India dan Kedutaan Besar Perancis.
Beberapa atlet telah membagikan video AC portabel yang mereka terima. Dalam video transformasi yang viral tersebut, terlihat seorang atlet wanita sedang beristirahat di tempat tidurnya dengan stand fan. Bangun dan melepas selimut dan senang melihat AC portabel.
Berbagi video, pengguna X Lakshay Mehta menulis, “Kementerian Olahraga memasang 40 AC portabel untuk atlet India di Paris. Banyak atlet asing pindah dari Perkampungan Olimpiade ke hotel. Penyebabnya adalah sempitnya kamar tidur, kamar mandi, tempat tidur kardus & kelembapan. Perdana Menteri Modi patut mendapat pujian atas pendekatan proaktifnya.
Tonton video viralnya di sini:
– Kementerian Olahraga telah menyiapkan 40 AC portabel untuk atlet India di Paris
– Banyak atlet asing pindah dari Perkampungan Olimpiade ke hotel
– Kamar tidur sempit, kamar mandi, tempat tidur kardus & penyebab kelembapan
Perdana Menteri Modi layak mendapat pujian atas pendekatan proaktifnya 👏🏻 pic.twitter.com/5Z35TAWj0d
— Lakshay Mehta (@lakshaymehta31) 3 Agustus 2024
Dengan lebih dari 2.72.000 penayangan, video tersebut menerima banyak tanggapan dengan komentar pengguna, “Mengapa ruangan itu terlihat seperti penjara bawah tanah?” Pengguna lain menulis, “Ini bisa diubah menjadi hotel seperti atlet asing lainnya.”
“Prancis selalu seperti ini…terkenal dengan seni dan senimannya, tapi hidup ini sempit,” tulis pengguna ketiga.
Mengingat kendala yang dihadapi para atlet di Olympic Games Village akibat suhu dan kelembapan di Paris, Kementerian Olahraga memutuskan untuk menyediakan 40 AC di ruangan Games Village tempat para atlet India akan menginap. PTI Sebuah sumber dikutip.
Pekan lalu, peringatan kuning dikeluarkan di ibu kota Prancis dan peringatan oranye dikeluarkan di Bordeaux dan Lyon. Banyak pertandingan Olimpiade berlayar telah dipindahkan ke Marseille di pantai Mediterania di Perancis selatan, di mana para atlet mengenakan rompi es untuk menghindari panas.