Sebuah iklan baru dari kelompok pendukung kandidat Partai Demokrat menunjukkan seorang pria yang sedang melakukan tindakan seksual sendirian disela oleh seorang tokoh Partai Republik fiktif yang memberi tahu pria tersebut bahwa Partai Republik telah melarang pornografi secara nasional.
Sebuah iklan baru yang diposting oleh pendiri DemCast Nick Knudsen ke X menunjukkan seorang pria muda sendirian di kamarnya melihat film porno di ponselnya ketika dia tiba-tiba disela oleh seorang pria yang memperkenalkan dirinya sebagai anggota kongres Partai Republik dan mengatakan kepadanya bahwa dia ketakutan. hukum
“Apa-apaan ini! Bagaimana kamu bisa masuk ke sini?,” tanya pria itu.
“Saya anggota kongres Partai Republik. Sekarang kami yang memegang kendali, kami melarang pornografi di seluruh negeri,” jawab pria itu.
Pemimpin Proyek 2025 mengundurkan diri di tengah kritik dari Trump
“Kamu tidak bisa memberitahuku apa yang harus kulakukan! Keluar dari kamarku!,” seru pria itu.
“Saya memenangkan pemilu, jadi itu keputusan saya,” jawab anggota parlemen tersebut.
“Apakah ada orang lain yang menganggap ironis bahwa partai yang dipimpin oleh Donald Trump, pemerkosa mesum yang membayar bintang porno, ingin melarang pornografi?” kata Knudsen dalam postingan yang menyertai pengumuman tersebut. “Kemunafikan ini sangat mencengangkan. Orang-orang aneh ini harus berhenti berusaha mengendalikan keputusan pribadi kita.”
Iklan tersebut, yang dibiayai oleh Progress Action, tampaknya mengacu pada Proyek 2025 dari Heritage Foundation, sebuah inisiatif konservatif yang memaparkan peta jalan proposal untuk calon pemerintahan Partai Republik yang mencakup larangan tindakan cabul.
Trump mengecam rencana transisi Heritage Foundation, mengklaim bagian-bagiannya ‘konyol’ dan ‘buruk’
Partai Demokrat menyerang Proyek 2025 dan mencoba mengaitkannya dengan kandidat Partai Republik selama pemilu, sementara beberapa anggota Partai Republik, seperti mantan Presiden Trump, mencoba menjauhkan diri dari inisiatif tersebut.
“Kampanye Presiden Trump sudah jelas selama satu tahun bahwa Proyek 2025 tidak ada hubungannya dengan kampanye, tidak mewakili kampanye, dan sama sekali tidak terkait dengan kampanye atau presiden,” kata tim kampanye Trump. Dalam pengumuman bulan Juli.
Klik di sini untuk mendapatkan aplikasi Fox News
Dalam unggahan selanjutnya yang menyombongkan iklan tersebut, Knudsen mengatakan pengujian menunjukkan bahwa iklan tersebut efektif terhadap pemilih laki-laki muda.
“Iklan tersebut ditemukan berjarak 3,5 poin dari Donald Trump ketika pria berusia di bawah 30 tahun dites,” kata Knudsen. Ini sangat besar! Silakan bagikan secara luas!
Dapatkan informasi terkini mengenai krisis perbatasan yang sedang berlangsung dari Fox News Digital Immigration Hub.