EPresiden LaLiga, Javier Tebasmeminta presiden FIFA Gianni Infantino untuk membatalkan Piala Dunia Antarklub 2025 dengan alasan bahwa hal itu “tidak diperlukan bagi para pemain, klub, dan FIFA dan hanya akan membingungkan organisasi.”

“Presiden FIFA, Anda tahu bahwa Anda tidak menjual hak audiovisual sesuai anggaran yang Anda katakan. Tidak ada sponsor dalam anggaran tersebut, dan liga serta asosiasi pemain tidak menginginkan kejuaraan dunia seperti itu. Hapus Piala Dunia itu sekarang“Tolong kumpulkan.”

Selama intervensinya, Forum ke-2 Federasi Klub Eropa Jika FIFA mengeluarkan uang untuk turnamen tersebut, “kami akan mengambil uang dari semua tempat yang kami katakan akan kami dukung,” kata Tebas pada pertemuan federasi sepak bola internasional di Brussels, seraya menambahkan bahwa yang dibicarakan adalah lebih dari 1,5 miliar euro.

Mari kita ambil kembali, duduk dan bernegosiasi. Dialog dan negosiasi itu berbeda. Negosiasi berakhir dengan kesepakatan, namun dialog berakhir tanpa terjadi apa-apa. Kami telah berdialog dengan FIFA selama bertahun-tahun. Saya yakin kami akan mencapai kesepakatan. Tujuan itu berlaku bagi dunia sepak bola dan juga bagi kita. kami tidak egois. “Itu tidak bisa diselesaikan di Piala Dunia Antarklub,” tegasnya.

Presiden La Liga mengacu pada keputusan Pengadilan Uni Eropa (CJEU) tahun lalu dan dampaknya terhadap tata kelola sepakbola, dengan mengatakan:Jangan lewatkan jalan raya itu”.

Memanggil FIFPRO dan besok. Kita harus mengubah cara kita memerintah. Kemarin kita memulai jalan yang harus kita lanjutkan besok. Jangan sampai kita terjerumus ke dalam perangkap yang selalu mereka buat untuk kita. Jika kita tidak gagal maka kesuksesan akan menjadi milik kita. “Liga dan serikat pekerja lah yang merundingkan kesepakatan kolektif untuk liga domestik, dan kita harus mentransfernya ke dunia internasional,” tambahnya.

Javier Tebas pun mengonfirmasi bahwa La Liga akan kembali menjadi bagian Liga Europa, membenarkan bahwa ia telah mengajukan pengaduan ke Liga Europa kemarin. Komisi Eropa menentang FIFA Penyalahgunaan posisi superior mengenai kalender internasional.

kami berangkat 18 bulan yang lalutapi kemarin sudah diambil langkah untuk mengajukan keluhan ke FIFPRO yang sudah kami minta selama bertahun-tahun dan keluhan yang pada dasarnya menyerukan perubahan sistem tata kelola sepakbola global dan Eropa, jadi kami akan kembali. “Kami tidak bisa melanjutkan dengan sistem yang sama, tapi itulah yang kami minta liga lakukan sejak saya menjadi presiden, dan kami membutuhkan waktu 10 tahun untuk menyelesaikannya,” ujarnya.



Source link