Bintang pop Bebe Rexha melalui media sosial berbagi klaim bahwa dia melakukan percakapan verbal dengan pegawai bandara Lufthansa yang merupakan “kejahatan rasial” dan membuatnya menangis histeris.

Penyanyi Amerika berusia 34 tahun itu mengirimkan banyak video penuh air mata kepadanya Instagram Sebuah cerita menyatakan bahwa setelah berbicara dalam bahasa Albania kepada seorang pegawai maskapai penerbangan yang disangka sebagai orang Albania di Munich, Jerman, pada Sabtu sore, dia tidak diperbolehkan naik pesawat.

Bintang nominasi Grammy itu mengatakan kepada 11,9 juta pengikutnya sambil berlinang air mata bahwa karyawan maskapai penerbangan “mengancam” dirinya dan bahwa dia merasa dirinya adalah korban “kejahatan kebencian”.

“Saya diancam karena petugas keamanan mengira saya orang Albania,” bintang pop itu menulis video tangisannya di Instagram Stories-nya. “Saya bertanya kepadanya dalam bahasa Albania di mana saya bisa mendapatkan tiket, tapi sekarang dia melarang saya naik pesawat.”

Rexha mengatakan tidak ada keraguan bahwa dia pernah mengalami kejahatan rasial karena dia orang Albania, dan menambahkan bahwa tuduhan diskriminasi tidak berakhir di situ.

Penyanyi Bebe Rexha tampil di atas panggung pada Hari ke-2-3 akhir pekan Festival Musik & Seni Coachella Valley di Empire Polo Club pada 21 April 2024 di Indio, California. (Scott Dudelson/Getty Images untuk Coachella)

TMZ laporan Bebe mengatakan para penjaga terus melakukan “pelecehan emosional” dan menegaskan otoritas mereka atas dirinya, namun tidak ada yang melakukan intervensi. Dia bilang dia mencoba mendapatkan namanya sehingga dia bisa membuat laporan, tapi dia tidak mau memberikannya.

Lexa mengatakan, satpam tidak akan membeberkan nama vokalis tersebut. “Tetapi saya baru mengetahui bahwa dia bekerja untuk ATSG, sebuah perusahaan jasa manajemen dokumen yang disewa oleh Lufthansa,” tulisnya dalam postingan lanjutan.

Perwakilan Lufthansa mengatakan kepada TMZ, “Kami telah melakukan kontak langsung dengan Bebe untuk mengetahui cerita selengkapnya. Mereka percaya bahwa maskapai ini menghubungkan orang-orang di seluruh dunia dan bahwa keberagaman serta peluang yang setara adalah komitmen perusahaan.” nilai-nilai.”

dari memanggilmu milikku Penyanyi asal Albania ini memberikan kabar terbaru kepada para penggemarnya, dengan mengakui bahwa dia “tidak pernah begitu terkuras secara emosional” dan saat ini sedang berusaha untuk pulih dari cobaan tersebut.

Ikuti Simon Kent di Twitter: atau melalui email: skent@breitbart.com



Source link